Minggu, 09 September 2012

Jalan-jalan iseng ke tempat Wisata Pantai Muara Tangerang




Pagi sekitar jam 6 aku mengantar istriku keKamal muara untuk berbelanja ikan,karena diKamal muara ini terkenal dengan ikannya yang masih segar dan juga murah,selain sebagai TPI atau Tempat Pelelangan Ikan diKamal muara juga dikenal sebagai tempat orang-orang atau pemancing yang ingin menyebrang kepulau-pulau disekitar kepulauan Seribu seperti kepulau Bidadari,pulau Onrust,pulau Kayangan atau pulau-pulau yang lainnya.Setelah berbelanja ikan,terbesit dalam pikiranku untuk jalan-jalan sejenak maklum karena setelah lebaran kemarin aku dan keluarga tidak kemana-mana pikiran tertuju untuk melihat-lihat seperti apa Wisata Pantai Muara, yang letaknya aku pikir tidak jauh dari Kamal Muara ini,hanya berbelok menuju  Jalan Selembaran dan arahnya lurus menuju keTeluk naga Tangerang.

Antara  Selembaran dan Teluk naga sekilas tempat wisata ini tidak banyak yang tahu



Sepanjang jalan menuju tempat wisata,mata kita disuguhi padi yang  menguning

Jarang-jarang lho dikota Metropolitan bisa melihat pemandangan seperti ini


Sampailah kami didepan jalan yang akan menuju desa Muara,dipinggir jalan sudah terpangpang papan nama arah yang akan menuju Pantai Muara,jalan yang akan kami lalui memang kecil tapi sudah diaspal rapi, pokoknya akan memudahkan perjalanan kami apalagi dikanan kiri jalan yang kami lalui tanaman padi terhampar hijau dan sisi lain ada petani yang sudah memanen padinya sungguh suatu pemandangan yang langka,suatu tempat yang tidak jauh dari Jakarta dan aku masih bisa menyaksikan tanaman padi yang menguning.


Detik-detik menjelang pintu gerbang tiket wisata,sayangnya photo ini dijepret saat pulang

Jadinya mata mereka hanya tertuju pada arah datangnya pengunjung

Tambak-tambak serta penjual udang hidup menyambut kami sepanjang jalan kepantai

Kalo jalan kaki jauh juga lho kepantai,tapi untuk anak-anak ini... no problemo!
                                                                                                                                     
Ternyata pantai atau laut aku menyebutnya masih jauh,setelah aku menanyakan pada seorang bapak yang mengendarai motor sambil membawa anaknya yang berhenti sejenak diatas jembatan sambil melihat ribuan ikan cere berkumpul dikali,kamipun melanjutkan perjalanan sementara istriku minta segera cepat pulang karena akan segera memasak ikan Bandeng yang kami beli diTPI Kamal.Motor matic yang kubawapun melaju dengan kencang,tibalah kami dipos penjagaan ada sekitar 7 atau 8 orang yang menjaga,teryata pos tersebut adalah gerbang tiket bagi pengunjung yang akan kepantai,aku membayar tiket masuk seharga 5 ribu rupiah pada seorang penjaga disitu.Jalan yang tadi kami lalui mulus berubah drastis yang tadinya aspal berubah menjadi tanah dan berbatu saat kami mendekati pantai,dan dikanan kiri jalan sudah berubah menjadi areal tambak dan tanaman mangrove yang Indah (menurutku lho...) O iya disepanjang jalan menuju pantai muara banyak terdapat penjual udang hidup untuk umpan mancing lho,buat sobat yang hobi mancing boleh di coba tempat yang satu ini.
 
Semakin mendekati pantai kondisi jalan sudah berubah

Nun jauh disana adalah pantai serta bangunan milik Pertamina

Pohon bakau atau Mangrove masih terpelihara bagus disini

Cuma ini yang dapat menyejukan mata dan hati  kami


Jauh mata memandang terlihat banyak bagan bambu,batang-batang bambu yang menopang bagan diterjang oleh air laut yang bergelombang juga keruh,akupun mengurungkan niat untuk masuk kepantai aku memilih untuk berjalan terus keujung untuk melihat-lihat lautnya.Didalam tempat wisata aku melihat wisatawan makan ikan bakar sambil lesehan diwarung yang terbuat dari bambu,dan kulihat anak-anak bertelanjang dada yang berlarian dipinggir laut yang keruh dan kotor oleh sampah plastik.Dalam hati aku bertanya apakah mereka,anak-anak itu berenang juga diair laut yang kunilai tidak layak untuk dijadikan ajang bermain apalagi untuk berenang.Tempat wisata pantai Muara ini wajib dikunjungi agar sobat tidak penasaran tapi untuk memancing dan wisata mangrove saja,tapi kalau untuk berenang atau main dipinggir pantai...nanti dulu deh.


Antara tambak-tambak jalan masuk yang akan kepantai

Kami hanya memandangi dari jauh orang-orang yang  sedang berwisata dipantai Muara
                                

11 komentar:

  1. itu rutenya bagaimana ya? dan di daerah tangerang apa? makasih :)

    BalasHapus
  2. Rutenya Psr Cengkareng - Kamal dadap - Jl Selembaran jaya nama tempatnya desa Muara Sungai Tahang Tangerang.

    BalasHapus
  3. gan, saya minat ke sana, ada contact person orang sana yang bisa dihubungi ngga...japri aja mas klo bekenan (darmawan.eko@gmail.com)..tapi kalo mau di share disini terserah agan '
    suwun at all...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Untuk contact person blm ada saat ini sob...mungkin ada warga desa Muara yg minat bisa menghubungi darmawan.eko@gmail.com...Trims

      Hapus
  4. saya pernah tinggal di muara selama sebulan, tempatnya asik bngt dan orang2nya pun asik2.

    BalasHapus
  5. Kalo dr arah pintu bandara m1 kemana nya lagi yaa?

    BalasHapus
  6. klo dari pintu bandara m1 hmmm???...sy ke bandara aja blm pernah,
    hahaha...tp yg jelas dr teluk naga ambil arah yg ke arah selembaran ;p
    thnx

    BalasHapus
  7. dari m1 ambil arah teluknaga lewat selapajang lurus trus
    sampai pertigaan pasar kampung melayu ( pasar kampung melayu ) ambil kanan arah kosambi lurus terus deh, kira2 1 km,tanya ja sama warga mau ke pertamina muara pasti orang situ tau semua

    BalasHapus
  8. sayang, tidak ada informasi berapa ongkos masuk ke tempat wisata dan fasilitan pemancingan. apakah bisa mancing di laut lepas dari jembatan bambu atau tidak. setahu saya di tangerang itu segalanya serba bayar, bayar, dan bayar. setiap jengkal dikuasai kelompok orang, yang membuat berwisata jadi mahal.\

    BalasHapus
  9. Lbh trkenal dg "bagan pertamina" krna dipinggir& tengah dibangun bagan2 oleh warga sekitar. Pemancingan&rmh mkn tambak bandeng banyak dskitar situ. Tp yg hobi mancing untuk bagan pinggir Rp 15.000 bagan tengah 30-35rb.

    BalasHapus
  10. Boss aq dari jawa pengen mancinggak ada temen

    BalasHapus